Barisan Muda Tobelo Galela Malut Kecam Aksi Sekurity Harita: “Ini Bukan Investasi, Ini Teror Psikologis kepada Warga Kawasi!”

- Penulis Berita

Minggu, 23 November 2025 - 16:44 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HALSEL, Nalarsatu.com – Ketua Umum Barisan Muda Tobelo Galela (BMT) Provinsi Maluku Utara, Sarka Elajow, selaku putra Obi, angkat suara keras setelah melihat pemberitaan dan rekaman video yang beredar terkait ketegangan antara warga ahli waris keluarga Alm Hasan dan sekurity Harita Group di Kawasi, Pulau Obi.

Dalam video tersebut terlihat keributan antara warga dan beberapa personel keamanan perusahaan, termasuk dugaan teriakan ancaman “tembak-tembak” dari seorang koordinator BKO sekurity berinisial O alias Okto.

Sarka yang menyaksikan langsung video itu menyatakan kemarahan dan penolakannya atas tindakan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Video itu jelas menunjukkan arogansi. Sekuritiy Harita bertindak seperti preman, bukan aparat keamanan perusahaan. Bentak-bentak warga, bahkan terdengar ancaman ‘tembak’? Ini sangat memalukan dan tidak beradab.” Ujar Sarka pada Nalarsatu.com Minggu (23/11).

Menurutnya, apa yang terjadi di Kawasi bukan hanya konflik lahan, tetapi bentuk penghinaan terhadap martabat warga.

“Saya melihat sendiri videonya. Warga hanya mempertahankan tanah leluhur mereka, tapi diperlakukan seperti kriminal. Ini bukan investasi, ini teror psikologis terhadap masyarakat Kawasi.” Ungkap Sarka.

Sarka menilai perusahaan sebesar Harita Group tidak boleh menggunakan pendekatan intimidatif terhadap masyarakat yang justru paling terdampak oleh aktivitas industri.

“Perusahaan sekelas Harita harusnya punya standar etika dan SOP yang jelas. Kalau sekuriti mereka bisa seenaknya bentak warga dan keluarkan ancaman, berarti ada masalah serius dalam manajemen keamanan perusahaan,” tambahnya.

Ia juga menegaskan bahwa negara tidak boleh membiarkan praktik seperti ini berlangsung tanpa pengawasan.

“Negara tidak boleh kalah oleh perusahaan. Sekurity tidak boleh merasa lebih berkuasa dari rakyat di tanahnya sendiri,”ungkapnya. (red)

 

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Jesica Worouw Dilantik & Diberi Gelar Adat, GMKI Fokus Advokasi Banjir
Ketua BARAH, Adi Hi. Adam: “Pelabuhan Spid Boat Harga Mati! Jangan Korbankan Ekonomi Warga Kawasi”
“Gereja Tanpa Air: Jemaat GPM Kawasi Terpaksa Gali Sumur Baru
Konflik Lahan Kawasi Diselesaikan: Harita Nyatakan Siap Bayar, Tim Bersama Turun Validasi Batas
Imam Masjid Hendak Ditembak! Tokoh Muda Obi Dr.Arwan M.Said, Harita Lukai Hati Warga Obi
Nasib Warga Obi di Ujung Laras Senjata, Anggota DPRD Halsel, Harita Jangan Seperti Preman!
Pelabuhan Kawasi Masih Minim Fasilitas, Warga Minta Perhatian Serius
Koordinator BKO Harita Teriak ‘Tembak!’ saat Ahli Waris Palang Proyek Bendung di Kawasi
Berita ini 170 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 12:19 WIT

Jesica Worouw Dilantik & Diberi Gelar Adat, GMKI Fokus Advokasi Banjir

Selasa, 25 November 2025 - 08:21 WIT

Ketua BARAH, Adi Hi. Adam: “Pelabuhan Spid Boat Harga Mati! Jangan Korbankan Ekonomi Warga Kawasi”

Selasa, 25 November 2025 - 00:25 WIT

“Gereja Tanpa Air: Jemaat GPM Kawasi Terpaksa Gali Sumur Baru

Senin, 24 November 2025 - 13:37 WIT

Imam Masjid Hendak Ditembak! Tokoh Muda Obi Dr.Arwan M.Said, Harita Lukai Hati Warga Obi

Minggu, 23 November 2025 - 16:44 WIT

Barisan Muda Tobelo Galela Malut Kecam Aksi Sekurity Harita: “Ini Bukan Investasi, Ini Teror Psikologis kepada Warga Kawasi!”

Minggu, 23 November 2025 - 05:27 WIT

Nasib Warga Obi di Ujung Laras Senjata, Anggota DPRD Halsel, Harita Jangan Seperti Preman!

Sabtu, 22 November 2025 - 16:19 WIT

Pelabuhan Kawasi Masih Minim Fasilitas, Warga Minta Perhatian Serius

Sabtu, 22 November 2025 - 13:30 WIT

Koordinator BKO Harita Teriak ‘Tembak!’ saat Ahli Waris Palang Proyek Bendung di Kawasi

Berita Terbaru

Opini

Semua Guru Hebat Mengajar

Selasa, 25 Nov 2025 - 04:15 WIT