TOGAMMOLOKA Ingatkan Gubernur Sherly Lanjutkan Janji Politik Mendiang BL

- Penulis Berita

Kamis, 15 Mei 2025 - 12:57 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Galela-Loloda, Nalarsatu.com – Pasca kemenangan Sherly Tjoanda Laos dan Sarbin Sehe dalam Pilkada Maluku Utara, suara-suara penagih janji mulai bermunculan. Salah satu yang paling lantang datang dari AMPP-Togammoloka Maluku Utara, yang mengingatkan Gubernur Sherly agar tidak melupakan janji politik mendiang Benny Laos (BL) untuk memperjuangkan pemekaran Kabupaten Galela Loloda (CDOB-GALDA).

Fuji Pangandro, Pengembangan Aparatur Organisasi (PAO) AMPP-Togammoloka, menyebut bahwa janji tersebut bukan sekadar retorika politik, tetapi komitmen publik yang diucapkan langsung oleh Benny Laos dalam kampanye perdananya di Desa Togawa, Kecamatan Galela Selatan, Kabupaten Halmahera Utara, pada Jumat, 6 September 2024.

“Saat itu, di hadapan lebih dari seribu warga, mendiang Benny Laos menegaskan bahwa ia menjamin 1000% akan mendorong Galela Loloda menjadi kabupaten baru. Istri beliau, Sherly Tjoanda, ikut hadir dan mendengar langsung pernyataan itu,” tegas Fuji kepada Nalarsatu.com.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Fuji menilai, kemenangan Sherly-Sarbin yang menggunakan tagline “LANJUTKAN” secara moral dan politis harus dimaknai sebagai kelanjutan cita-cita Benny Laos, termasuk perjuangan pemekaran Galela Loloda yang telah berlangsung lebih dari satu dekade.

“Kami tidak ingin janji politik itu dikubur bersama almarhum. Gubernur Sherly punya tanggung jawab moral untuk melanjutkan perjuangan ini, bukan karena tuntutan politik semata, tetapi karena itu adalah suara rakyat yang telah percaya dan memberi mandat,” tambahnya.

Masyarakat Galela dan Loloda, menurut Fuji, bukan sekadar objek kampanye, tetapi subjek sejarah yang telah lama menantikan keadilan administratif dan pemerataan pembangunan. CDOB-GALDA bukan hanya tentang wilayah, tetapi tentang harga diri dan representasi yang selama ini terabaikan.

“Jika tagline ‘Lanjutkan’ hanya dipakai demi meraih simpati tanpa komitmen nyata, maka rakyat berhak mengingatkan dan menagih. Gubernur Sherly mesti menjawab janji itu bukan dengan kata-kata, tapi dengan kerja nyata,” tutup Fuji dengan nada tegas. (Saf/Red)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Gelar Aksi, Kepala Inspektorat Halsel Pukul Pendemo
Kades Wosi Diduga Gelapkan Gaji BPD dan Dana Desa, Sejumlah Proyek Fisik Mangkrak
Sisa Dana Huntap RP 15 Juta Tak Diberikan, Warga Tagih Janji Bupati & Wakil Bupati Halsel
Obi Permai Diduga Jadi Jalur Miras Ilegal, Pemda Halsel Didesak Cabut Izin Berlayar
Koperasi Merah Putih Resmi Terbentuk di Desa Baru, Risman La Maulia Terpilih sebagai Direktur
HIPMI Halsel Siapkan Muscab, Usung Tema Transformasi Pengusaha Muda
Tumpukan Sampah di Pantai Gorua Utara Bikin Bau Menyengat, Warga Terganggu
Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pejabat Kepala Desa Gorua Utara
Berita ini 70 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 15:28 WIT

Ketika Kekuasaan Dipakai Menambang : Peringatan untuk Sherly Tjoanda

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:19 WIT

Obi Mekar, Ekonomi Halsel?

Kamis, 8 Mei 2025 - 08:42 WIT

DOB Patani-Gebe: Jalan Menuju Masyarakat Industri?

Jumat, 2 Mei 2025 - 14:24 WIT

Prihatin Kondisi Jalan Belakang Fakultas Hukum Unkhair, Front Mahasiswa Nasional Desak Perbaikan

Berita Terbaru

Daerah

Gelar Aksi, Kepala Inspektorat Halsel Pukul Pendemo

Kamis, 15 Mei 2025 - 14:39 WIT