Ternate, Nalarsatu.com – Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kota Ternate mengecam keras tindakan sewenang-wenang yang terjadi di tubuh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Ternate. Dalam pernyataan resmi yang disampaikan oleh Kepala Bidang Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat PC IMM, Risman M. Naipon kepada media Nalarsatu.com terungkap bahwa salah satu alat berat milik Pemkot jenis Bomag justru disewakan kepada kontraktor untuk kepentingan proyek jalan.
“Ini jelas bentuk penyalahgunaan fasilitas negara! Alat berat yang dibeli dari uang rakyat justru dijadikan alat bisnis oleh oknum tidak bertanggung jawab,” tegas Risman.
Menurutnya, kasus ini bukan semata-mata soal alat berat, tetapi mencerminkan bobroknya pengawasan dan manajemen di DLH. Ketika sampah menumpuk di kota dan masyarakat mengeluh karena lingkungan kotor, justru fasilitas penting seperti Bomag dialihkan ke proyek yang menguntungkan segelintir orang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Wali Kota Ternate jangan tutup mata. Ini bukan kelalaian biasa. Ini pembiaran sistematis yang mengarah pada korupsi sumber daya publik. Kadis DLH harus dicopot sekarang juga!” lanjutnya.
PC IMM menilai Kadis DLH sudah gagal total menjalankan tugas pokoknya. Alih-alih menyelesaikan krisis persampahan yang kian mengkhawatirkan, Kadis malah memberi ruang pada praktik rente. Penempatan Bomag seharusnya untuk mengelola TPA, bukan jadi alat dagang proyek jalan.
“Ini tamparan keras bagi wajah pemerintahan kota. Kalau Wali Kota tidak berani ambil sikap, maka patut dipertanyakan, siapa sesungguhnya yang dilayani oleh pemerintah hari ini rakyat atau kroni?” tutup Risman. (Red/D’Eks)