TERNATE, Nalarsatu.com – Wali Kota Ternate, Dr. H. M. Tauhid Soleman, M.Si, hadir sebagai narasumber dalam kegiatan Penguatan Kelembagaan Pengawas Pemilu yang diselenggarakan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Ternate di Café Tolire, Kelurahan Takome, Kecamatan Ternate Barat, Senin (25/08/2025).
Kegiatan tersebut digelar sebagai upaya memperkuat posisi pengawas pemilu sebagai pilar penting demokrasi. Hal ini sejalan dengan amanat Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2025 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2025–2029, yang menekankan pentingnya mewujudkan demokrasi substansial melalui lembaga yang kokoh.
Sejumlah tokoh hadir dalam kegiatan itu, di antaranya Anggota Bawaslu Republik Indonesia Lolly Suhenty, S.Sos., M.H., Ketua Bawaslu Provinsi Maluku Utara Hj. Masita Nawawi Gani, SH., Ketua Bawaslu Kota Ternate Kifli Sahlan, S.Pd., Wakil Ketua DPRD Kota Ternate Jamian Kolengsusu, Dandim 1501/Ternate Letkol Inf. Jani Setiadi, serta perwakilan dari Kejaksaan Negeri Ternate.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam paparannya, Wali Kota Tauhid menekankan pentingnya kolaborasi antara pengawas pemilu, pemerintah daerah, aparat penegak hukum, dan masyarakat. Menurutnya, keberhasilan pemilu bukan hanya soal teknis penyelenggaraan, tetapi juga soal bagaimana pengawasan berjalan efektif dan dipercaya publik.
“Bawaslu tidak bisa berjalan sendiri. Butuh dukungan semua pihak agar pengawasan pemilu menjadi bagian dari upaya kita menjaga kualitas demokrasi,” ujar Tauhid.
Sementara itu, Anggota Bawaslu RI Lolly Suhenty menyampaikan bahwa penguatan kelembagaan pengawas pemilu harus menyasar pada peningkatan kapasitas, integritas, dan kemandirian. Ia menegaskan bahwa demokrasi hanya akan tumbuh sehat jika fungsi pengawasan dijalankan secara maksimal.
Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi antara peserta dan narasumber. Harapannya, penguatan kelembagaan Bawaslu di Kota Ternate dapat menjadi pondasi penting dalam mewujudkan pemilu yang berintegritas di tahun-tahun mendatang.