Rektor UNUTARA Dr. M. Nasir Tamalane Hadiri ICHST 2025 di Pasuruan, Dorong Sinergi Pendidikan Islam dan Teknologi

- Penulis Berita

Kamis, 28 Agustus 2025 - 17:00 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasuruan, Nalarsatu.com – Dr. M. Nasir Tamalane, Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Maluku Utara (UNUTARA), hadir dalam pertemuan perguruan tinggi di bawah naungan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang digelar di Pasuruan, Jawa Timur, pada 28 Agustus 2025.

Pertemuan ini bertepatan dengan penyelenggaraan International Convention Humanity, Sustainable & Technology 2025 (ICHST 2025) yang diinisiasi Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Pasuruan di Hotel Accent Pasuruan. Acara tersebut menjadi forum penting untuk membahas sinergi antara nilai kemanusiaan, inovasi teknologi, dan pembangunan berkelanjutan.

ICHST 2025 dihadiri oleh 40 dari 47 rektor UNU di seluruh Indonesia, mencerminkan komitmen besar dunia akademik untuk memperkuat jaringan perguruan tinggi di lingkungan NU serta mendorong pendidikan tinggi yang adaptif terhadap tantangan global.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tiga tokoh utama hadir sebagai pembicara, yaitu: Dr. Muhammad Hasan Chabibi, S.T., M.Si., Staf Khusus Menteri Pendidikan, Sains dan Teknologi, Prof. Ainun Na’im, Ph.D., Ketua Lembaga Perguruan Tinggi (LPT) PBNU dan Prof. Dr. Zuraidah Mohd Sanusi, Direktur Accounting Research Institute (ARI) Malaysia.

Dalam kesempatan tersebut, Dr. M. Nasir Tamalane menegaskan pentingnya peran perguruan tinggi NU di kawasan timur Indonesia untuk tidak hanya fokus pada penguatan akademik, tetapi juga pada pengembangan riset berbasis lokal yang relevan dengan kebutuhan masyarakat Maluku Utara.

“Pendidikan tinggi Islam harus mampu berdialog dengan kemajuan teknologi tanpa meninggalkan nilai-nilai kemanusiaan. Inilah semangat yang kami bawa dari Maluku Utara untuk disinergikan dalam forum nasional dan internasional seperti ICHST 2025,” ujar Dr. Nasir.

Forum ini diharapkan mampu melahirkan gagasan konkret tentang bagaimana teknologi dapat bersinergi dengan nilai kemanusiaan, sehingga pendidikan tinggi tidak hanya unggul dalam akademik tetapi juga relevan dengan kebutuhan masyarakat dan pembangunan berkelanjutan. (Red/BSM)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

UNUTARA dan Kementerian Transmigrasi Teken MoU, Sinergikan Tridarma Perguruan Tinggi di Kawasan Transmigrasi
Berita ini 23 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 2 September 2025 - 08:01 WIT

Ketua GPM Halsel Harmain dan Ketua Pemuda Babang Minta Kapolres dan Wakapolres Angkat Kaki dari Bumi Saruma

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 12:53 WIT

Pemkot Ternate Jadikan Benteng Oranje Simbol Komitmen Kebersihan dan Kesehatan Lingkungan

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 11:07 WIT

Ketua BPC HIPMI Halsel M. Ibnu Soleman: Panitia Harus Kerja Keras Libatkan Semua Pengusaha

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 10:51 WIT

Dugaan Upaya “Damai” Kasus Pemecahan Kaca Puskesmas: Rombongan Kades & Bendahara Datangi Kadinkes dengan Mobil Honda BRIO RS

Kamis, 28 Agustus 2025 - 10:18 WIT

Kejari Halsel Luncurkan Program Jaksa Sahabat Koperasi: “Mengawal Koperasi Desa Merah Putih, Membangun Ekonomi Kerakyatan”

Kamis, 28 Agustus 2025 - 03:50 WIT

Inspektur Halsel Lapor Balik Aktivis, Klaim Jadi Korban Ancaman Penganiayaan

Rabu, 27 Agustus 2025 - 11:29 WIT

Oknum Bendahara Desa Maffa Pecahkan Kaca Pintu Puskesmas Ruang Bersalin, Pelayanan Terganggu

Rabu, 27 Agustus 2025 - 07:50 WIT

Kejari Halsel Musnahkan 74 Barang Rampasan dari 16 Perkara Pidana

Berita Terbaru