TERNATE, Nalarsatu.com – Pemerintah Kota Ternate menjadikan Benteng Oranje bukan sekadar peninggalan sejarah, tetapi juga simbol komitmen bersama dalam menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan.
Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman, menegaskan bahwa Benteng Oranje memiliki nilai historis yang sangat tinggi, bukan hanya bagi masyarakat Maluku Utara, tetapi juga dalam catatan sejarah dunia.
“Benteng Oranje bukan hanya bangunan tua, tetapi saksi sejarah dunia. Jika dahulu menjadi pusat kendali perdagangan, hari ini kita menjadikannya pusat kendali komitmen menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan di Kota Ternate,” ujar Tauhid dalam sambutannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tauhid menekankan, langkah ini merupakan wujud nyata bahwa pelestarian sejarah dan pembangunan daerah dapat berjalan beriringan. Menurutnya, komitmen menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan harus dimulai dari ruang-ruang publik yang menjadi identitas kota.
Ia juga mengajak masyarakat Ternate untuk menjadikan Benteng Oranje sebagai inspirasi bersama dalam memperkuat kesadaran menjaga lingkungan, sekaligus membangun citra kota yang lebih ramah, bersih, dan sehat.
“Kalau dulu Benteng Oranje simbol kolonialisme, maka sekarang kita wariskan kembali sebagai simbol peradaban baru: kota yang maju, bersih, dan sehat,” tandasnya.