HALSEL, Nalarsatu.com – Dewan Pengurus Daerah (DPD) II Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Halmahera Selatan terus mengencangkan konsolidasi. Dalam rapat harian yang dipimpin Ketua KNPI Halsel, Akbar Ahad, bersama Sekretaris Sefnat Tagaku selaku koordinator, ditegaskan bahwa KNPI harus tampil sebagai rumah besar pemuda dan pusat gerakan kolektif menuju kemajuan daerah.
Dalam arahannya, Akbar menyebut ada dua pekerjaan besar pasca penyerahan Surat Keputusan (SK) kepengurusan. Pertama, mempertemukan seluruh ketua cabang serta organisasi kepemudaan (OKP) cipayung. Pertemuan itu diharapkan melahirkan kesepakatan bersama untuk menggelar Rapat Pimpinan Daerah (Rapinpurda), sekaligus menetapkan struktur tugas dan jadwal pelaksanaannya.
“Ibarat pohon, pasti ada akarnya. KNPI harus berdiri kokoh di atas fondasi konsolidasi. Karena itu, kita satukan langkah melalui Rapinpurda agar organisasi ini benar-benar hadir sebagai wadah pemersatu pemuda Halsel,” tegas Akbar Rabu (1/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sekretaris KNPI, Sefnat Tagaku, menambahkan bahwa komunikasi intensif dengan organisasi pemuda, mahasiswa, dan OKP cipayung segera ditindaklanjuti. Menurutnya, soliditas antarorganisasi menjadi syarat utama agar KNPI tidak tercerai-berai.
“Intinya, kita ingin semua OKP cipayung tetap merapat. Jangan ada yang berjalan sendiri-sendiri, karena kekuatan pemuda hanya bisa maksimal jika bersatu,” tegas Sefnat Rabu (1/10).
Selain itu, KNPI Halsel juga akan melayangkan surat resmi kepada pengurus partai politik di tingkat daerah. Hal ini dimaksudkan sebagai langkah silaturahmi sekaligus memperluas jaringan politik pemuda lintas sektor tambah Sefnat.
Menariknya, dukungan datang dari Ketua GAMKI Halsel, Van Costan, yang secara terbuka menyatakan siap bergabung dan membantu kerja-kerja kepengurusan karateker KNPI hingga Rapinpurda dan Musyawarah Daerah (Musda) mendatang.
Agenda Rapinpurda sendiri dipandang strategis karena menjadi forum pengambilan keputusan tertinggi setelah Musda. Rapinpurda akan menentukan arah kebijakan organisasi, menata kepengurusan, serta menyiapkan strategi besar menuju Musda KNPI Halsel. Dengan demikian, Rapinpurda bukan sekadar forum teknis, tetapi sekaligus gerbang konsolidasi menuju lahirnya kepengurusan definitif yang lebih solid dan representatif.
Rapat harian ini ditutup dengan penegasan komitmen bersama bahwa KNPI Halsel bukan sekadar organisasi formal, melainkan ruang konsolidasi strategis pemuda lintas organisasi untuk mengawal arah pembangunan daerah, dengan Rapinpurda sebagai pijakan awal menuju Musda tambah Akbar.