Dana Rp182 Juta Cair, Paving Lapangan Kai Puf Busua Belum Dimulai — IPMB: “Ini Tanda Bahaya”

- Penulis Berita

Senin, 11 Agustus 2025 - 22:17 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Halsel, Nalarsatu.com – Dana sebesar Rp182.162.000 untuk proyek pemasangan paving Lapangan Kai Puf, Desa Busua, Kecamatan Kayoa Barat, Kabupaten Halmahera Selatan, tahun anggaran 2025, telah cair pada tahap pertama. Namun, hingga kini belum terlihat tanda-tanda pekerjaan dimulai di lapangan.

Kondisi tersebut memunculkan pertanyaan di kalangan warga terkait penggunaan dana desa tersebut. Beberapa warga menduga anggaran tahap pertama telah habis digunakan, sementara sebagian lainnya menuding kepala desa menunggu pencairan tahap kedua sebelum memulai pekerjaan.

Lebih jauh, warga juga mempertanyakan mekanisme pengelolaan dana desa. Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa dana proyek dipegang langsung oleh kepala desa tanpa melibatkan bendahara desa, sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan. Kondisi ini dinilai berpotensi membuka ruang penyalahgunaan wewenang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sekretaris PAO Ikatan Pelajar Mahasiswa Busua (IPMB), Rusdi Usman, menilai situasi ini sebagai peringatan serius.

Ini uang rakyat. Kalau dana cair tapi pekerjaan nol persen, itu tanda bahaya. Pemkab Halsel dan Inspektorat harus cepat turun untuk memeriksa,” tegas Rusdi.

Hingga berita ini diterbitkan, Pemerintah Desa Busua belum memberikan keterangan resmi. Sementara itu, Lapangan Kai Puf masih kosong tanpa aktivitas pekerjaan, dan masyarakat berharap proyek ini tidak berakhir menjadi sekadar catatan di proposal. (Tiar/ir)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Ketua Panitia Pelantikan APDESI Halsel: Momentum Membangun Desa dari Desa
Kantor Hukum Bambang Joisangadji & Patners Resmi Lapor Risal Sangaji Pemerasan terhadap Kades Toin
Kades Toin: Saya Diancam Berulang Kali, Jangan Jadikan Saya ATM Ini Uang Rakyat, Kalau Uang Pribadi Saya Pasti Penuhi
Mengulang Sejarah Boki Fatimah, Jurnalis Perempuan Halsel Didorong Pimpin KNPI
Kuasa Hukum Bambang Joisangadji: Oknum LSM Diduga Memeras dan Mengancam, Siap Dilaporkan ke Polisi
Koalisi Pemerhati Hukum Nusantara Gelar Aksi Jilid II di Depan Gedung KPK RI
Dituding Main Proyek, Wakil Ketua Komisi I DPRD Halsel Tempuh Jalur Hukum
Tokoh Masyarakat Desa Toin Bantah Pemberitaan Negatif, Sebut Kades Fahmi Taher Pemimpin Terbaik
Berita ini 50 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 13 Agustus 2025 - 09:12 WIT

Ketua Panitia Pelantikan APDESI Halsel: Momentum Membangun Desa dari Desa

Rabu, 13 Agustus 2025 - 07:32 WIT

Kantor Hukum Bambang Joisangadji & Patners Resmi Lapor Risal Sangaji Pemerasan terhadap Kades Toin

Rabu, 13 Agustus 2025 - 06:34 WIT

Kades Toin: Saya Diancam Berulang Kali, Jangan Jadikan Saya ATM Ini Uang Rakyat, Kalau Uang Pribadi Saya Pasti Penuhi

Rabu, 13 Agustus 2025 - 05:28 WIT

Mengulang Sejarah Boki Fatimah, Jurnalis Perempuan Halsel Didorong Pimpin KNPI

Senin, 11 Agustus 2025 - 22:17 WIT

Dana Rp182 Juta Cair, Paving Lapangan Kai Puf Busua Belum Dimulai — IPMB: “Ini Tanda Bahaya”

Senin, 11 Agustus 2025 - 22:03 WIT

Koalisi Pemerhati Hukum Nusantara Gelar Aksi Jilid II di Depan Gedung KPK RI

Senin, 11 Agustus 2025 - 15:33 WIT

Dituding Main Proyek, Wakil Ketua Komisi I DPRD Halsel Tempuh Jalur Hukum

Senin, 11 Agustus 2025 - 12:19 WIT

Tokoh Masyarakat Desa Toin Bantah Pemberitaan Negatif, Sebut Kades Fahmi Taher Pemimpin Terbaik

Berita Terbaru